ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Pratama yang merupakan Ketua Lembaga Riset Keamanan Siber
dan Komunikasi atau Communication and Information System Security Research
Centre (CISSReC) menjelaskan bahwa serangan yang hampir membuat down server KPU
tersebut kemungkinan besar terjadi karena adanya serangan dengan menggunakan
DDoS (Distributed Denial of Service).
Sebuah metode serangan dengan menggunakan ribuan bahkan jutaan
zombie system yang mengirimkan paket data secara berulang-ulang sehingga
menyebabkan sumber daya komputer atau sistem yang diserang jadi tidak
berfungsi.
“Saat server down, praktis sebenarnya tidak ada yang bisa
mengubah data, kecuali mempunyai akses fisik langsung terhadap server,” jelasnya.
Pratama menerangkan bahwa saat
menggunakan TOR browser, situs web KPU masih bisa dapat diakses. TOR browser
ini bisanya digunakan oleh peretas untuk menyamarkan dirinya di internet. Hal
ini membuktikan bahwa tidak ada filtering terhadap siapa saja untuk mengakses
dan menyerang KPU.
Baca Juga : Pantas saja Ahok Dilaporkan Ke BAWASLU, Ternyata Dia Melakukan Ini…
Dia juga menambahakan bahwa “Seharusnya KPU dari awal mem-block
IP yang berpotensi digunakan oleh peretas untuk mengakses KPU,”.
Pratama berpendapat bahwa seyogianya KPU sudah melakukan block
terhadap tor-exit node yang terdapat dalam
https://check.torproject.org/cgi-bin/TorBulkExitList.py?ip=103.21.228.212&port=.
Tidak hanya itu Pratama juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bisa
lebih tenang dan tidak cepat termakan oleh banyaknya broadcast yang beredar di
Whatsapp maupun media sosial.
Ia juga menekankan bahwa serangan yang dilakukan terhadap web
KPU tersebut tidak akan mengubah hasil pilkada Karena setiap pasangan telah
mempunyai formulir bukti penghitungan suara. Bahkan, digandakan demi keamanan.
(jk/rol)
Sumber : eramuslim
0 Response to "Ngeri broh ,Situs KPU Diretas Dengan Sistem “Zombie”, Begini Penjelasana dari CISSReC ….."
Posting Komentar