ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Trimedya Panjaitan yang merupakan Ketua Bidang Hukum DPP PDIP, menuding partai pendukung selain PDIP lemah dalam mengintensifkan dukungan dari bawah dan kurang memiliki strategi jitu untuk memenangkan Ahok-Djarot.
"Kami melihatnya seperti itu, kalau kita berpegangan pada pemilihan legislatif saja, kita bisa mendapatkan 49 persen PDIP, Golkar, dan NasDem. Ini mungkin strateginya," ujar dia di Jakarta Pusat, hari ini.
Pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)- Djarot Saiful Hidayat mendapat kawalan empat partai, yakni PDI Perjuangan, Golkar, NasDem, dan Hanura. berdasarkan perolehan hasil hitung cepat dari beberapa lembaga survei, LSI (Lingkaran Survei Indonesia) Denny JA misalnya, Agus-Sylvi mendapatkan suara 16,9 persen, Ahok-Djarot 43,2 persen, dan Anies-Sandi 39,9 persen.
Menurut Trimedya, pasangan calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat seharusnya mampu memenangkan Pilkada DKI hanya dalam satu puataran, seumpama semua anggota koalisi bekerja dengan keras. "Kalau empat partai ini semuanya all out, sebenarnya bisa satu putaran," katanya.
Baca Juga : Pantas saja Ahok Dilaporkan Ke BAWASLU, Ternyata Dia Melakukan Ini…
Trimedya menjelaskan bahwa Untuk PDI P sendiri, kerja tim untuk memenangkan Ahok-Djarot sudah jelas dilakukan mulai dari atas sampai bawah, semua komponen partai turut bekerja.
"Jadi kita berharaplah semua partai bisa massif ke bawah. Kalau ini bisa dilakukan, kita bisa mencuri para pendukung nomor tiga dan optimis menang di putaran kedua," ungkap Trimedya.
Pemungutan dan penghitungan suara putaran kedua Pilkada DKI akan diselenggarakan pada 19 April. KPUD menargetkan tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada sebesar 77,5 persen. Angka tersebut meningkat 5,2 persen dari tingkat partisipasi masyarakat DKI dalam Pemilihan Presiden 2014 yakni sebanyak 72,3 persen.
Sumber : rimanews
0 Response to " Gagal Menang 1 Putaran, PDIP Tuding 3 partai ini …"
Posting Komentar